aku


quality:"high">

Rabu, Maret 14, 2012

Hingga Terluka

 "Mema'afkan" adalah melupakan kesalahan orang lain, namun pertanyaannya adalah apakah kita benar-benar bisa melupakannya?. Menurut saya tidak, namun saya ngga mau membahas itu aku hanya ingin berbagi cerita tentang bagaimana kalau kita menerima ma'af dari orang lain atau apakah kita bisa meminta ma'af dan  mema'afkan....ma'af sering sekali kita mendengar, membaca, mengucap kata itu, dengan begitu hidup terasa damai.
  ~Bersalah itu manusiawi dan mema'afkan itu ilahi, kalau kita mau mema'afkan dengan tuntas, pertama-tama kita mengubah cara pandang kita akan manusia : "Jika semua orang sekitar kita, termasuk orang terdekat adalah berdosa, maka selalu ada kemungkinan dia melukai kita, selalu ada saja kemungkinan orang lain berbuat salah kepada kita, sebaliknya kitapun bisa melukai orang lain . Dengan begitu semua orang butuh ma'af
   ~   Bahwa orang yang melukai kita justru menyadarkan kita bahwa kita adalah makhluk yang penuh salah  yang bisa marah, kecewa, sakit hati. Tanpa mereka menyakiti kita mungkin kita akan sombong dan merasa paling baik ....